Dunia perbankan kini semakin berkembang. Selain bank konvensional yang sudah lama dikenal, kini hadir juga bank digital seperti Jenius, TMRW, blu by BCA Digital, dan lainnya.
Kedua jenis tabungan ini sama-sama menawarkan kemudahan bertransaksi, tapi ada perbedaan penting yang perlu Anda pertimbangkan – terutama dari segi kemudahan, keamanan, bunga, dan fitur tambahan.
Kalau Anda sedang bingung memilih, yuk simak perbandingan lengkap berikut ini agar Anda bisa menentukan tabungan mana yang paling cocok untuk kebutuhan Anda!
1. Kemudahan Akses dan Pengelolaan
Tabungan Digital
- Semua proses online: Pembukaan rekening, transaksi, hingga pengelolaan dana dilakukan lewat aplikasi.
- 24/7 layanan tersedia: Tidak perlu ke kantor cabang, semua bisa dari smartphone.
- Fitur intuitif: Budgeting, saving goals, hingga pencatatan transaksi otomatis.
Contoh:
- Buka rekening di Jenius cukup lewat selfie KTP dan verifikasi online, tanpa perlu ke cabang.
Tabungan Konvensional
- Butuh datang ke cabang untuk buka rekening.
- Transaksi bisa dilakukan via teller, ATM, atau mobile banking (fitur mobile banking bisa lebih terbatas).
- Untuk beberapa layanan (seperti penggantian kartu atau update data) masih harus ke cabang.
Tabungan digital jauh lebih praktis dan fleksibel untuk gaya hidup modern.
2. Keamanan Dana
Tabungan Digital
- Dijamin LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) sama seperti bank konvensional, maksimal Rp 2 miliar per nasabah per bank.
- Keamanan berlapis: Verifikasi OTP, fingerprint login, blokir kartu instan via aplikasi.
- Risiko: Jika lalai menjaga keamanan akun (password/OTP), potensi penyalahgunaan tetap ada.
Tabungan Konvensional
- Juga dijamin LPS.
- Proteksi tradisional lebih banyak pada transaksi manual (fisik).
- Mobile banking cenderung memiliki lapisan keamanan yang lebih konservatif.
Keduanya aman, asalkan Anda menjaga kerahasiaan data pribadi, password, dan OTP dengan baik.
3. Bunga Tabungan
Tabungan Digital
- Bunga lebih tinggi dibanding tabungan konvensional biasa.
- Contoh bunga tabungan digital:
- Jenius Flexi Saver: hingga 3,75% p.a.
- TMRW Save: hingga 3,5% p.a.
- bluSaving: hingga 3% p.a.
Tabungan Konvensional
- Bunga tabungan biasa sangat rendah, seringkali hanya 0,1%–1% p.a.
- Beberapa bank besar mengenakan biaya administrasi bulanan yang bisa menggerus saldo.
Tabungan digital lebih menguntungkan untuk pertumbuhan saldo karena menawarkan bunga lebih kompetitif.
4. Fitur Tambahan
Tabungan Digital
- Saving Goals: Membuat beberapa “tabungan tujuan” dengan target masing-masing.
- Auto-debit dan auto-budget: Otomatis menyisihkan uang untuk berbagai kebutuhan.
- Kartu debit virtual: Belanja online jadi lebih aman tanpa perlu kartu fisik.
- Promo cashback dan gratis biaya transfer antarbank.
Tabungan Konvensional
- Fokus utama pada penyimpanan uang dan transaksi fisik.
- Mobile banking tersedia, tapi fitur budgeting dan saving goals lebih terbatas.
- Biasanya lebih banyak promo untuk produk kartu kredit atau pinjaman.
Tabungan digital unggul dalam fitur tambahan yang mendukung gaya hidup cashless dan perencanaan keuangan modern.
Tabel Perbandingan Tabungan Digital vs Tabungan Konvensional
Aspek | Tabungan Digital | Tabungan Konvensional |
---|---|---|
Kemudahan Akses | 100% online, fleksibel 24/7 | Butuh ke cabang untuk beberapa layanan |
Keamanan | Dijamin LPS, keamanan OTP & biometrik | Dijamin LPS, keamanan konservatif |
Bunga Tabungan | Lebih tinggi (2%-4%) | Sangat rendah (0,1%-1%) |
Fitur Tambahan | Saving goals, auto-budget, kartu virtual | Fokus penyimpanan & transaksi fisik |
Biaya Administrasi | Banyak yang gratis | Umumnya ada potongan admin bulanan |
Mana yang Lebih Aman dan Untung?
- Jika Anda mencari kemudahan, bunga lebih tinggi, dan fitur pengelolaan keuangan modern, tabungan digital jelas lebih unggul.
- Jika Anda butuh rasa aman ekstra dari interaksi fisik, atau sering bertransaksi tunai langsung, tabungan konvensional tetap menjadi pilihan.
Idealnya?
Gunakan kombinasi keduanya:
- Tabungan digital untuk menabung, mengelola keuangan harian, dan belanja online.
- Tabungan konvensional untuk kebutuhan transaksi offline tertentu atau dana darurat.
Ingat: Apa pun pilihan Anda, pastikan untuk tetap menjaga keamanan akun dan disiplin dalam mengelola keuangan pribadi!