Punya kulit sehat, glowing, dan awet muda tentu jadi impian banyak orang. Tapi, tahukah kamu kalau bukan hanya skincare yang menentukan kondisi kulitmu? Apa yang kamu makan sehari-hari juga punya peran besar dalam menentukan kesehatan kulit.
Sayangnya, beberapa jenis makanan yang sering kita konsumsi justru bisa bikin kulit tampak lebih tua kalau dimakan berlebihan.
Efeknya mulai dari kulit kusam, keriput, hingga hilangnya elastisitas. Yuk, simak daftar makanan yang sebaiknya kamu batasi agar kulit tetap terjaga!
1. Gula Berlebih – Si Manis yang Diam-diam Jahat
Siapa sih yang bisa nolak dessert manis, donat empuk, atau minuman boba segar? Rasanya memang bikin hati happy, tapi gula berlebih bisa jadi mimpi buruk buat kulitmu.
Saat tubuh kelebihan gula, terjadi proses glycation – gula menempel pada protein lalu membentuk AGEs (Advanced Glycation End Products).
Nah, AGEs inilah yang merusak kolagen dan elastin. Dua komponen ini ibarat “pilar” yang bikin kulitmu kencang, elastis, dan glowing. Kalau rusak? Kulit jadi lebih cepat kendur, muncul garis halus, bahkan keriput lebih dini.
Solusi pintar: Ganti gula tambahan dengan pemanis alami seperti madu, kurma, atau buah segar. Tetap manis, tapi lebih sehat untuk kulit.
2. Daging Olahan – Praktis Tapi Bikin Kulit Kusam
Sosis, nugget, bacon, sampai kornet memang gampang banget dijadikan menu harian. Sayangnya, makanan ini tinggi garam, pengawet, dan lemak jenuh. Kombinasi ini bisa memicu inflamasi dalam tubuh yang berdampak buruk pada kulit.
Hasilnya? Kulit jadi gampang kusam, keriput datang lebih cepat, dan tanda-tanda penuaan dini makin jelas. Nggak heran kalau daging olahan disebut sebagai salah satu musuh besar kulit awet muda.
Solusi pintar: Ganti dengan protein segar seperti dada ayam tanpa kulit, ikan, tahu, tempe, atau kacang-kacangan. Lebih sehat, lebih ramah buat kulitmu.
3. Gorengan & Junk Food – Camilan Nikmat, Efeknya Menyakitkan
Siapa yang nggak tergoda sama kentang goreng renyah, ayam crispy, atau camilan junk food lain? Enak sih, tapi minyak trans fat di dalamnya bikin kulit menderita.
Lemak trans bisa merusak lapisan pelindung kulit, membuat kulit dehidrasi, bahkan mempercepat munculnya garis halus dan keriput.
Efek lain? Kulit jadi kusam, jerawat gampang muncul, dan elastisitas kulit perlahan menurun. Jadi, jangan heran kalau kebiasaan ngemil junk food bikin wajah tampak lebih tua dari usia sebenarnya.
Solusi pintar: Alihkan ke metode memasak lebih sehat seperti dipanggang, dikukus, atau pakai air fryer. Hasilnya tetap enak, tapi lebih bersahabat buat kulit.
4. Minuman Beralkohol, Bersoda, & Berenergi – “Musuh” Kolagen Kulit
Minuman ini sering jadi bagian gaya hidup modern. Tapi faktanya, alkohol, soda, dan minuman energi bisa bikin kulit dehidrasi parah. Tubuh kehilangan cairan, pori-pori membesar, dan produksi kolagen jadi terganggu.
Efek jangka panjangnya bikin kulit kusam, kendur, dan kehilangan elastisitas. Belum lagi kandungan gula tinggi pada soda dan minuman energi yang mempercepat proses penuaan.
Solusi pintar: Batasi konsumsi dan ganti dengan minuman yang lebih ramah kulit, seperti air putih, infused water dengan lemon/mentimun, atau teh hijau yang kaya antioksidan.
5. Makanan Pedas – Enak Tapi Bisa Bikin Kulit Meradang
Makan pedas itu nagih banget, ya? Tapi kalau kebanyakan, efeknya bisa bikin kulit “protes”. Rasa pedas dapat menyebabkan pembuluh darah melebar. Kalau sering terjadi, risiko kerusakan pembuluh darah di bawah kulit meningkat.
Dampaknya? Kulit bisa tampak kemerahan, muncul bercak, bahkan lebih rentan berjerawat karena tubuh banyak berkeringat.
Pada beberapa orang, konsumsi pedas berlebihan juga bisa memicu rosacea, yaitu kondisi kulit yang bikin wajah merah meradang.
Solusi pintar: Nggak harus stop pedas, tapi coba batasi porsinya. Imbangi dengan minum air putih dan konsumsi sayuran segar biar efek panasnya mereda.
6. Karbohidrat Olahan – Cepat Kenyang, Cepat Tua
Makanan seperti roti putih, mie instan, dan kue manis memang bikin kenyang lebih cepat, tapi indeks glikemiknya tinggi banget. Artinya, makanan ini bisa bikin gula darah naik-turun drastis.
Kondisi ini memicu glycation (lagi-lagi musuh kolagen) yang bikin kulit lebih cepat kendur dan keriput. Selain itu, karbohidrat olahan minim nutrisi, jadi nggak kasih manfaat banyak buat tubuh maupun kulit.
Solusi pintar: Ganti dengan karbohidrat kompleks seperti oatmeal, nasi merah, quinoa, atau roti gandum utuh. Lebih sehat, lebih ramah buat kulit.
7. Produk Susu Tinggi Lemak – Nikmat Tapi Bisa Picu Jerawat
Keju, susu full cream, dan es krim memang bikin lidah bahagia, tapi kandungan lemak jenuh dan hormon di dalamnya bisa memicu peradangan pada kulit.
Pada beberapa orang, konsumsi susu berlebih juga dikaitkan dengan jerawat yang sulit hilang.
Selain itu, peradangan dari produk susu tinggi lemak dapat mempercepat penuaan dini karena merusak kolagen dan elastin. Kulit jadi terlihat kusam, kurang elastis, dan gampang muncul garis halus.
Solusi pintar: Pilih produk susu rendah lemak, susu almond, atau susu oat sebagai alternatif. Rasanya tetap enak, tapi lebih ramah buat kulit.
Bukan berarti kamu harus menghindari makanan di atas 100%. Intinya ada di porsi dan frekuensi. Kalau terlalu sering dikonsumsi, efeknya bisa bikin kulit lebih cepat tua.
Jadi, seimbangkan dengan konsumsi buah, sayur, air putih, serta gaya hidup sehat. Ingat, kulit glowing dan awet muda bukan hanya dari skincare, tapi juga dari apa yang kamu makan setiap hari.